Bersama Warga, Polsek Tanjungkerta Lakukan Pembersihan Rumpun Bambu Yang Roboh

Sumedang - Pada hari Minggu, 11 Februari 2024, Polsek Tanjungkerta Polres Sumedang Polda Jabar, melaksanakan kegiatan pembersihan material pohon tumbang yang terjadi di sekitar wilayah hukum mereka.

Kegiatan ini dilakukan guna menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas di wilayah tersebut. Rumpun Bambu yang roboh  merupakan masalah yang sering terjadi, terutama saat musim hujan seperti saat ini.Rumpun Bambu yang roboh  dapat mengganggu akses jalan, listrik, dan bahkan membahayakan pengguna jalan.

Baca juga: Jam Pimpinan, Dirlantas Polda Kalteng Beri Arahan Tentang Pelayanan Prima

Oleh karena itu, Polsek Tanjungkerta dengan sigap merespons situasi ini. Dalam evakuasi kegiatan tersebut, anggota Polsek Tanjungkerta di bantu oleh warga masyarakat bersama-sama dengan unsur Pemerintahan Kecamatan ( Polsek Tanjungkerta, Koramil Tanjungkerta dan Pol PP Kec.Tanjungkerta) di bantu oleh BPBD Kab. Sumedang dengan Dinas Lingkungan Hidup setempat untuk membersihkan material Rumpun Bambu yang roboh yang tercecer di jalan.

Mereka dilengkapi dengan peralatan khusus seperti gergaji dan truk untuk mempermudah proses pembersihan. Kegiatan pembersihan ini berlangsung dengan tertib dan efisien.

Baca juga: Pimpin Apel Pagi, Wakapolda Kalteng: Jauhi Narkoba dan Maksimalkan Pelayanan Masyarakat

Anggota Polsek Tanjungkerta berusaha untuk menghindari kemacetan lalu lintas selama pembersihan berlangsung. Mereka juga memberikan pengamanan agar tidak ada kecelakaan yang terjadi selama proses pembersihan berlangsung.

Kapolres Sumedang, AKBP Joko Dwi Harsono S.I.K, serta Wakapolres KOMPOL Meilawaty, SH, SIK, MM, melalui Kapolsek Tanjungkerta, AKP Sukardi S.Sos, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tugas polisi untuk melindungi dan melayani masyarakat. "Kami siap sedia membantu masyarakat dalam segala situasi, termasuk dalam pembersihan material Rumpun Bambu yang roboh, Keamanan dan kelancaran lalu lintas adalah prioritas kami, " ujarnya.

Baca juga: Pagelaran Wayang Kulit, Kapolri: Pelestarian Budaya Hingga Dekat dengan Masyarakat

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Tanjungkerta dapat merasakan kehadiran Polsek dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah mereka. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan akibat Rumpun Bambu yang roboh yang dapat membahayakan pengguna jalan.kapolsek Tanjungkerta AKP Sukardi S.Sos, juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan kondisi pohon yang mencurigakan kepada pihak berwenang, guna mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang.